KOMPAS.com
— Barangkali ada pemilik sepeda motor dengan rem cakram roda depan yang mengalami masalah seperti ini. Kampas rem habis tidak merata dan hanya sebagian yang termakan. "Itu terutama sisi terdepan, yang menempel cakram. Sementara itu, bagian belakang tidak," keluh Wahyu terhadap Yamaha Nouvo miliknya.
Kondisi seperti itu bisa terjadi jika motor sudah mengadopsi cakram variasi. Maksudnya, cakram tersebut memiliki diameter lebih besar dari standarnya. Dengan melakukan penggantian, misalnya seperti motor Wahyu yang memakai cakram 300-320 mm ini, kaliper membutuhkan dudukan atau adaptor baru agar proses bisa bekerja sempurna. Adaptor baru pun harus memiliki jarak yang sesuai kebutuhan.
Biasanya, kampas bisa tergerus separuh karena penggantiannya tidak sepaket. Maksudnya, ketika mengganti cakram yang lebar, bagian itu tidak dilengkapi dengan adaptor. Hal itulah yang berpotensi membuat kampas cepat habis. Lain hal bila sepaket. Artinya, dudukan breket atau adaptor kaliper sudah didesain sesuai tipe motor tertentu, misalnya pada Yamaha Mio atau Honda Vario.
Penyebab lain adalah tukar-tukar adaptor. "Misalnya adaptor untuk cakram 320 mm dipakai di cakram 300 mm. Akibat terlalu mundur, ini yang bikin kampas habis enggak rata," sebut Nuraimin, mekanik JP Racing Bintaro di Tangerang.
Semakin besar cakram, posisi adaptor semakin mundur. Lantaran terlalu mundur, hanya bagian terdepan kampas yang menekan. Kondisi seperti ini berpotensi membahayakan pengendara karena tekanan kampas hanya 50 persen. (Eka)
KATA-KATA mampu merubah segalanya... segalanya dapat dimulai dari kejernihan HATI... berbahagialah dg kebaikan hati kita... whenever wherever
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
My Blog List
About this blog
selalu awali harimu dengan senyum
live traffic
Sponsors
adsense link 728px X 15px
Tersesat di blog ini,
I live my life for you
99
Poll
Gostats -> 15 04 2010
Pages
Time
Bulan Bintang Matahari
Followers
Archive
-
▼
2010
(169)
-
▼
Januari
(112)
- MoU Microsoft
- Menjadi Entrepreneur
- life skill, kecakapan hidup
- tempat tinggal
- Keseharian kita
- cracker, hacker
- online
- Gaji: Hidup: Bekerja: Cinta
- Bisnis di Internet
- Pembayaran Lewat Internet
- otak
- Mengatur Waktu
- sinar penerang
- seputar rem
- Kurikulum dan Gaya Pendidikan Kita
- industri & pendidikan
- new jupiter series
- bongkar pasang motor
- seputar mesin motor
- ban kendaraan
- antena
- it/ti
- Teririt dan Tercepat
- stoner, rossi
- Bersama Yamaha sampai 2010
- oktan
- jarak dan bahan bakar
- bahan bakar
- mesin, engine
- Mesin "Overheat" ?
- Mesin Motor "Batuk-batuk"
- kreation
- kawasaki
- engine
- menyetir sendiri
- tips
- Active Steering
- Honda meluncurkan mobil konsep termurah
- Mobil Transmisi Otomatis
- Akses Facebook
- Bill Gates, Twitter
- Rizki yang Halal dan Haram
- rizqy
- kewajiban bekerja dan berusaha
- kehidupan, berjiwa hanif
- mlm, Multi Level Marketing
- Kesetiaan
- ruang bakar
- velg
- jupiter
- perjalanan jauh
- aki
- knalpot
- carburator
- seputar ban
- Nusantara
- system kendaraan
- busi
- ban
- 5 tahun Yamaha Jupiter-Z
- katup, klep
- cdi
- upgrade jupiter z
- kiprok
- Drat Busi Dol
- Roller Rocker Arm
- Mur Dan Baut
- Oktan 95
- Honda Blade 110R Vs Yamaha Jupiter-Z CW
- ceck & receck kendaraan
- Yamaha V-ixion Perpaduan CBR 1000 dan BMW 1000
- Motivasi
- Semangat | Motivation | Karya
- lintas: Gusdur
- imajinasi
- Perhiasan
- Avatar
- Gus Durku
- UN Masih Metode Terbaik
- Kiblat
- Pasar
- Resiko
- Honda
- Deposito
- Guru Bangsa
- Bicara sendiri
- Strawberry
- Angka 9
- TK, Play group
- Pbb
- Dpr
- Kehadiran
- Ongko 9 mengenang Gus Dur
- Ginkgo
- blue
- bibit, bobot, bebet
- TK, Play group
- Net
- SOLAR CELL
-
▼
Januari
(112)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar